Munajat

Ya Allah ...
Karuniakanlah kepda kami kecintaan kepada-Mu
Kecintaan kepada orang-orang yang mencintai-Mu
Dan kecintaan pada apa saja yang mendekatkan kami pada kecintaan-Mu
Bahkan jadikanlah kami mencintai-Mu melebihi cinta pada diri kami sendiri
Ataupun mencintai air yang sejuk dikala kami kekeringan dan kehausan.

Ya Allah…
Jadikan cinta pada-Mu lebih kami cintai dari segala apapun.
Jadikan takut pada-Mu lebih kami takuti dari segala apapun.
Putuskan dari kami keperluan dunia dengan kerinduan pada-Mu.
Sebagaimana Engkau senangkan pandangan ahli dunia dari dunia mereka.
Maka, senangkanlah pandangan kami pada ibadah hanya pada-Mu.

Ya Allah…
Ampunilah kami yang mengaku-ngaku cinta padamu
Mengharap-harap kasih-Mu dan menghiba-hiba Engkau jadikan kami milik-Mu
Tetapi tak satupun bukti bukti cinta kami pada-Mu
Bahkan kami lebih mencintai dunia daripada cinta kepada-Mu
Ampuni kami yang begitu besar cinta kepada dunia dan melupakan kesejatian cinta-Mu

Ya Allah …
Tutuplah harapan pada diri kami selain harapan pada kecintaan-Mu
Tutuplah jalan kami selain jalan menuju ridha-Mu
Tutuplah pintu-pintu kami selain pintu menuju sorga-Mu

Ya Allah …
Bukalah pendengaran hati kami untuk senantiasa berdzikir kepada-Mu.
Anugerahi kami keta’atan hanya pada-Mu dan kepada Rasul-Mu.
Dan anugerahilah kami kekuatan untuk mengamalkan kitab-Mu.

Ya Allah …
Berilah kami kelebihan janganlah beri kami kekurangan.
Muliakanlah kami dan jangan hinakan kami.
Anugerahilah kami rezeki janganlah Engkau cegah rezeki dari kami.
Dan ridhailah kami.

Ya Allah …
Anugerahilah kami kelezatan memandang wajah-Mu yang Mulia
dan kerinduan pada pertemuan dengan-Mu.

Ya Allah …
Kami memohon kepada-Mu jiwa yang tenteram
Yang mengimani pertemuan dengan-Mu
Yang meridhai qadha-Mu dan puas dengan pemberian-Mu

Ya Allah …
Hanya kepada Engkau kami bertawaqal
Hanya kepada Engkau kami bertobat dan
hanya kepada Engkau kami kembali

Ya Allah …
Sungguh hanya kepada-Mu aku memohon kebaikan, kemenangan, kesuksesan, cahaya berkah dan petunjuk.
Kami berlindung kepada-Mu dari kejahatan hari ini, kejahatan yang dikandungnya
Kami berlindung kepada-Mu dari Kejahatan yang ada sebelum dan sesudahnya.

Ya Allah …
Kami berlindung kepada-Mu dari syirik terhadap-Mu yang kami sadari
Dan kami memohon ampun dari sesuatu yang kami tak ketahui
Kami berlindung pada kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makluk-Nya

Ya Allah …
Kami berlindung kepada-Mu dari rasa sesak dada dan gelisah
Kami berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan
Kami berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut dan kikir
Kami berlindung kepada-Mu dari hutang dan dominasi manusia

Ya Allah …
Kami mengakui besarnya dosa kami dan ikrar kepada-Mu yang kami laksanakan dengan segala kekampuan kami
Kami berlindung kepada-Mu dari kejahatan apa-apa yang telah kami lakukan
Kami mengakui nikmat-Mu kepada kami Dan kami mengakui dosa kami, maka ampunilah kami
Karena tak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa kami selain Engkau.

Ya Allah ...
Jadikanlah kami ridha dengan apa yang Engkau tetapkan,
dan jadikanlah barakah atas apa yang telah Engkau takdirkan,
sehingga tidak ingin aku untuk menyegerakan apa yang Engkau tunda
dan menunda apa yang Engkau segerakan.

Ya Allah ...
Ampunilah kami karena kebodohan dan kelalaian kami
Ampunilah segala kesalahan niat kami, kesalahan perbuatan kami, kesalahan hati kami.
Bersihkanlah niat-niat kami Tuntunlah kami untuk kembali menata hati dan iman kami

Ya Allah ...
Ampunilah kami yang sedikit dan lupa bersyukur kepada-Mu
Betapa banyak hak Engkau yang kami abaikan
Begitu banyak kewajiban yang tidak kami tunaikan
Sementara betapa banyak kemudahan yang telah Engkau berikan
Namun sangat sedikit kami bersyukur atas nikmat yang Engaku limpahkan.

Ya Allah ...
Ampuni kami yang masih belum yakin akan kebesaran-Mu
Ampuni kami yang masih belum yakin akan kebesaran-Mu
Ampuni kami yang sering berburuk sangka akan ketetapan-Mu
Ampuni kami yang tidak sabar akan pertolongan-Mu
Ampuni kami yang lebih banyak melupakan-Mu daripada mengingat-Mu
Ampuni kami yang lebih banyak khianat daripada ta’at pada-Mu
Ampuni kami yang lebih banyak kufur ni’mat daripada syukur ni’mat-Mu
Ampuni kami yang lebih banyak menyakiti daripada mengasihi saudara-saudara kami

Ya Allah ...
Berilah kami kekuatan untuk lepas dari segala beban
Berilah kami pemahaman akan semua ketetapan-Mu
Berilah hamba kelapangan atas semua yang Engkau takdirkan untuk kami.

Ya Allah ...
Ringankanlah beban kami Ampunilah dosa kami
Bersihkanlah niat kami Tunjukilah setiap langkah kami

Ya Allah ...
Dalam kehinaan kami memohon ampun pada-Mu
Karena kebodohan kami berharap petunjuk pada-Mu
Amin ya Rabbal 'alamin

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Sekilas Sejarah Kerajaan Melayu di Dharmasraya

Image
Disarikan Oleh Frinaldi, ST., M.Sc frinaldi@ymail.com ; frinaldi24120@alumni.itc.nl Very little is known about the history of Dharmasraya, which apparently played an important role during the time when the Malayu kingdom adapted to the changing geopolitical circumstances and became more focused in exploiting the resources of the interior. In fact there are three locations that played major roles in the MALAYU KINGDOM of ADITYAWARMAN were (1) SUROASO , the capital in the Minangkabau highlands, (2) DHARMASRAYA , the main reloading point where the natural resources from the surrounding areas where collected, and (3) MUARA JAMBI and/or other ports in the Muara Sabak / Koto Kandis region along the Kuala Niur, the navigable branch of the lower Batang Hari, which formed the gateway to international trade. ( The Tanjung Tanah Code Of Law - The Oldest Extant Malay Manuscript, Ulrich Kozok, Ph.D.; St Catherine’s College and The University Press; Cambridge - 2004) Ka
Read more

Kerajaan Melayu Dharmasraya dalam Manuskrip Tanjung Tanah

Image
Disarikan Oleh Frinaldi, ST., M.Sc frinaldi@ymail.com ; frinaldi24120@alumni.itc.nl Salah satu bukti sejarah tertulis yang ditemukan tentang sejarah Kerajaan Melayu di Dharmasraya adalah sebuah tulisan yang ditulis di media kertas yang dibuat dari kulit pohon Mulberry (Broussonetia papyrifera Vent.), yang dikenal dengan dluwang. Manuskrip ini ditemukan di Desa Tanjung Tanah oleh Petrus Voorhoeve yang mengunjungi Sumatra tepatnya di Kabupaten Kerinci pada bulan April dan Juli 1941 sehingga disebut juga dengan Manuskrip Tanjung Tanah. Nama Dharmasraya terdapat dalam manuskrip ini, yang merupakan tempat dimana Patung AMOGHAPASA yang dikirim oleh raja Jawa pada tahun 1208 Saka (1286 M). Manuskrip Tanjung Tanah Berukuran 10 x 15 cm yang terdiri dari 17 lembar dan ditulis pada kedua sisinya serta diman setiap halaman berisi tujuh baris tulisan dan tidak dijilid serta tidak memiliki cover dan ditulis dengan tinta hitam. Transliterasi terhadap manuskrip dibuat oleh Phil
Read more

RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KABUPATEN DHARMASRAYA

Sebagaimana tujuan dasar dilaksanakannya pemekaran beberapa Kabupaten dalam wilayah Propinsi Sumatera Barat adalah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Kabupaten Dharmasraya sebagai kabupaten baru jelas mempunyai keterbatasan terutama dari segi dana, SDM dan sarana dan prasarana pendukung lainnya. Sehubungan dengan hal tersebut dapat dimahami bahwa tidak seluruh tuntutan dan aspirasi masyarakat yang dapat dipenuhi untuk saat ini. Salah satu dari sekian banyak aspirasi yang berkembang dan menjadi isu sentral di masyarakat adalah terkait Penetapan Pusat Pemerintahan / Perkantoran Kabupaten yang Representatif dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. 1. Pengantar Keberadaan Pusat Pemerintah / Perkantoran Kabupaten yang Representatif diharapkan mampu mewujudkan tujuan dasar terbentuknya Kabupaten Dharmasraya serta dalam upaya percepata
Read more